|
di tepi laut lepas, Pantai Bekah |
What a wonderful view!
Birunya hamparan laut bersatu dengan birunya langit menjadi pesona "hidden paradise", Pantai Bekah. Gunung Kidul menjadi bagian dari Yogyakarta yang menyimpan sejuta pesona alam. Salah satunya adalah Pantai Bekah. Berdiri di tepi batas laut lepas, menatap cakrawala, memandang karya ciptaNya menjadi momen yang luar biasa. Perjalanan menuju Pantai Bekah, Gunung Kidul hanya memakan waktu sekitar 1,5 jam dari kota. banyak jalur yang dapat dilewati, salah satunya melewati jalan parangtritis ke arah panggang. Menyusuri jalan beraspal halus, kemudian di kanan jalan akan menemukan plang bertuliskan "Laut Bekah". Perjalanan menantang dimulai setelah memasuki gang menuju pantai karena akses jalan bebatuan terjal. dari jalan raya jarak menuju pantai sekitar 6km. Oleh karena itu penting memastikan kendaraan bermotor dalam kondisi sehat. Pengemudi pun perlu berhati-hati saat menyusuri jalan. Pelan-pelan saja dan waspada. Kondisi jalan cukup memicu adrenalin bagiku. di tepi jalan berjajar pepohonan hingga akhirnya semakin jarang dan akhirnya berujung di tepi laut. waktu itu, kendaraan kami parkir, kemudian kami berjalan mendekati tepi laut. dan apa yang aku lihat dan rasakan, dapat kugambarkan dengan sederet kata berikut.......
seperti anak kecil yang baru pertama melihat alam raya
mulut menganga mata tak berkedip
kagum tiada henti ketika dapat berdiri di tepi batas laut lepas
lelah raga terobati seketika
jiwa menemukan makanannya
bahagia tak terdeskripsikan
ketika setiap hari hanya memandangi asap kendaraan
bergelut dengan kemacetan
menuju ke alam liar menjadi penyeimbang
bukan sekedar datang dan menjadi penikmat alam
melainkan mengagumi air laut, tebing, jalanan terjal, dan angin pantai sebagai buah karya ciptaanNya
mencoba datang dan menyatu dengan alam
menyadari keterbatasan manusia dan luar biasa kekuatan alam
aku merasa kecil diantara luasnya hamparan laut dan langit
menghirup udara segar
bertumpu pada bebatuan
mengingatkanku bahwa tanpa manusia alam akan tetap ada, tetapi apa daya manusia tanpa alam raya?
untuk saudara-saudara yang ingin merasakan pengalaman bersentuhan dengan alam,
mari kita tetap pengingat tiga prinsip petualang
"jangan mengambil apapun kecuali gambar"
"jangan membunuh apapun kecuali waktu"
"jangan meninggalkan apapun kecuali jejak"
May nature guide us!